Rabu, 14 Agustus 2013

Kalam dan Alam



 Keberadaan Alam Semesta merupakan hamparan Maha Karya Alloh yang dipamerkan secara tunggal di jagat raya ini. Penampilan karya seni yang tak tertandingi oleh siapapun adalah fakta yang ada sejak manusia belum dilahirkan. Merupakan wujud nyata dari aktivitas Sang Maha Pencipta yang berlangsung sampai sekarang.


Keindahan dan keluasan hasil karyaNya tidak mampu diungkapkan dalam artikulasi bahasa, kecuali 'Tilka ayatullah natluha 'alaka bil haq...'

"Itulah ayat-ayat Alloh yang kami membacakanNya kepadamu dengan sebenarnya. Maka dengan perkataan manakah lagi mereka akan beriman sesudah (Kalam) Alloh dan keterangan-keteranganNya."
(QS. Al-Jaatsiyah, 45:6)



Kalam dan Alam bersanding saling menjelaskan. Yang pada keduanya mengalir dari sebuah Pikiran Agung dari yang Maha Pencipta. Seperti ide dan pikiran seorang seniman yang dituangkan dalam kanvas melalui tarian jemarinya, demikian juga Wahyu yang diturunkan ke dalam Jiwa para Nabi dan Aulia. Pikiran dan Ide Tuhan mengalir dalam bentuk pengertian yang merasuk Jiwanya. Ia datang ketika nafsu dan ke-aku-annya lenyap...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar